Definisi Pemograman Berorientasi Objek Beserta Contohnya

PBO

Definisi Pemograman Berorientasi Objek

Definisi Pemograman berorientasi objek (PBO) atau object oriented programming (OOP) merupakan sebuah paradigma pemograman yang berorientasikan kepada objek. Semua data dan fungsi di dalamnya dibungkus dalam suatu kelas-kelas atau objek-objek. Setiap objek dapat menerima pesan, memproses data, dan mengirim pesan ke objek lainya.

Saat ini, metode pemograman berorientasi objek banyak dipilih karena metode lama banyak menimbulkan masalah seperti adanya kesulitan saat mentransformasi hasil dari satu tahap pengembangan ke tahap berikutnya. Untuk dapat memahami pemograman berorientasi objek, terdapat beberapa konsep yang harus kamu pahami, antara lain sebagai berikut.

  • Kelas (class), adalah kumpulan objek-objek dengan karakteristik sama. Sebuah kelas akan memiliki sifat (atribut), kelakuan (metode), hubungan (relationship), dan arti. Secara teknis, kelas adalah sebuah struktur tertentu dalam pembuatan perangkat lunak.
  • Objek (object), adalah komponen dalam PBO yang digunakan untuk melakukan operasi, perintah perhitungan, dan segala aksi yang ingin dimasukkan ke dalam program PBO. Objek dapat berupa benda, manusia, tempat, dan hal lainnya.
  • Metode (method), adalah suatu operasi berupa fungsi-fungsi yang dapat dikerjakan oleh suatu objek. Sebagai contoh, terdapat objek berupa manusia, maka method dari objek tersebut adalah jalan, makan, minum, bernyanyi, dan lain-lain.
  • Atribut (attribute), atribut dari sebuah kelas adalah variabel global yang dimiliki sebuah kelas. Attribut dapat berupa nilai atau elemen-elemen data yang dimiliki oleh objek dalam kelas objek.
  • Enkapsulasi (encapsulation), merupakan pembungkusan atribut data dan layanan yang dipunyai objek untuk menyembunyikan implementasi dan objek sehingga objek lain tidak mengetahui cara kerjanya.
  • Pewarisan (inheritance), merupakan mekanisme yang memungkinkan satu objek mewarisi sebagian atau seluruh definisi dan objek lain sebagai bagian dari dirinya.
  • Polimorfisme (polymorphism), merupakan kemampuan suatu objek untuk digunakan di banyak tujuan yang berbeda dengan nama yang sama sehingga menghemat baris program.

Bahasa Pemograman untuk PBO

Saat ini sudah banyak bahasa pemograman berorientasi objek karena semakin banyak digunakannya metode pemograman berorientasi objek. Tetapi banyak orang berpikir bahwa bahasa pemograman untuk pemograman berorientasi objek adalah Java. Hal ini dikarenakan Java merupakan bahasa pemograman yang paling konsisten dalam mengimplementasikan paradigma pemograman berorientasi objek. Sebenarnya masih ada beberapa bahasa pemograman yang mendukung pemograman beorientasi objek antara lain.

  1. Smalltalk, merupakan bahasa pemograman yang dikembangkan untuk mendukung pemograman berorientasi objek mulai tahun 1978. Smalltalk memiliki berbagai versi. Versi yang banyak dikenal adalah Smalltalk-80 yang dibuat pada tahun 1980.
  2. Eiffel, merupakan bahasa pemograman yang dikembangkan untuk mendukung pemograman berorientasi objek mulai tahun 1985 oleh Bertrand Meyer dan compiler dan selesai dibuat pada tahun 1987. Bahasa pemograman tersebut memiliki sintaks yang mirip dengan sintaks yang ada di pemograman Pascal. Eiffel meruplakan bahasa pemograman objek murni karena semua kode programnya dibungkus di dalam kelas.
  3. C++, merupakan bahasa pemograman yang memiliki sifat pemograman berorientasi objek. Bahasa C++ diciptakan oleh Bjarne Stroustrup pada 1983. C++ adalah pengembangan dari bahasa pemograman C, dan sangat kompatibel dengan berbagai jenis mesin dan platform karena pembuatan bahasa pemograman ini mengacu pada standar ANSI (American National Standards Instute).
  4. PHP, pada awalnya PHP adalah singkatan dari Personal Home Page. Sesuai dengan namanya, PHP digunakan untuk membuat website pribadi. Dalam beberapa tahun perkembanganya, PHP menjadi bahasa pemograman web yang powerfull dan tidak hanya digunakan untuk membuat halaman web sederhana. PHP4 dengan versi-versi akhir menuju PHP5 sudah mendukung pemograman berorientasi objek.
  5. Java, adalah salah satu jenis bahasa pemograman yang cukup banyak digunakan. Hal ini dikarenakan Java dapat dijalankan di berbagai platform. Selain itu, Java menjadi salah satu bahasa pemograman terpopuler karena mudah dipelajari semua orang, karena syntax (tata bahasa) yang mirip dengan bahasa manusia.

Posting Komentar